11. Refleksi Proklamasi dan Digitalisasi
Anak-anakku semua,
Kita pernah meraih kemerdekaan fisik di tahun 1945.
Namun hari ini, perjuangan kita belum selesai.
Kini, kita berjuang menghadapi bentuk penjajahan baru:
**penjajahan data, informasi, dan algoritma.**
Jika dulu penjajah membawa senapan,
hari ini penjajah membawa server, jaringan, dan monopoli platform.
Maka aku berdoa kepada Tuhan,
agar PT Surabaya Solusi Integrasi
menjadi **pahlawan dalam zaman digital ini.**
Menjadi pembela kedaulatan data,
pelindung informasi bangsa,
dan perintis teknologi merdeka.
---
## **12. Pancasila sebagai Fondasi Teknologi**
Aku ingin kalian tahu:
Pancasila bukan hanya dasar negara,
tetapi juga **pedoman membangun peradaban digital.**
➡ **Ketuhanan Yang Maha Esa**:
Jangan hilangkan nilai spiritual dalam algoritma kalian.
Teknologi bukan hanya logika,
tapi juga moralitas dan keberkahan.
➡ **Kemanusiaan yang adil dan beradab**:
Bangunlah sistem yang tidak menindas.
Jangan diskriminatif dalam data.
Jangan jadikan manusia sebagai “produk”.
➡ **Persatuan Indonesia**:
Gunakan teknologi untuk menyatukan,
bukan memecah-belah.
Bangun platform-platform yang menumbuhkan cinta Tanah Air.
➡ **Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan**:
Jangan hanya mendengar investor,
tapi juga suara masyarakat.
Bangun mekanisme digital yang partisipatif.
➡ **Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia**:
Jadikan aplikasi kalian alat distribusi keadilan.
Bantu UMKM, petani, anak-anak pelosok, dan guru honorer.
Inilah doaku:
Semoga PT Surabaya Solusi Integrasi
menjadi perusahaan yang berpancasila dalam **logika dan operasionalnya.**
---
## **13. Harapan untuk Generasi Muda Digital**
Wahai anak-anakku yang hidup di zaman gadget dan AI,
aku tahu kalian pintar, cepat, dan visioner.
Tapi izinkan aku sebagai orang tua bangsa
untuk tetap mengingatkan.
Jangan bangga hanya karena viral.
Jangan puas hanya karena profit.
Jangan merasa cukup hanya karena growth chart naik.
Aku berdoa:
Semoga kalian haus akan ilmu,
tapi juga rendah hati.
Cepat dalam adaptasi,
tapi juga teguh dalam nilai.
Bangun generasi **pekerja digital**
yang tidak hanya bicara tentang scale up,
tapi juga **grow within.**
---
## **14. Tentang Modal, Uang, dan Kemandirian**
Saya tahu, membangun perusahaan tidak mudah.
Dibutuhkan dana, relasi, dan daya tahan.
Tetapi izinkan saya berdoa:
> **Ya Allah, cukupkanlah mereka dengan rezeki yang halal dan berkah.**
> Jangan biarkan PT Surabaya Solusi Integrasi
> menjual kedaulatan demi investor luar.
> Jangan biarkan nilai-nilai luhur digadaikan untuk valuasi.
Biarkan mereka tetap **berdiri tegak dengan kemandirian.**
Dengan semangat gotong royong.
Dengan cinta kepada tanah air.
---
## **15. Digitalisasi dan Identitas Bangsa**
Wahai anak-anakku,
Ingatlah bahwa bangsa ini memiliki **identitas yang kaya**:
– budaya,
– bahasa daerah,
– kearifan lokal,
– dan nilai spiritual.
Doaku agar kalian tidak hanyut dalam arus globalisasi
hingga melupakan siapa kalian sebenarnya.
Bangunlah platform yang bisa **melestarikan bahasa daerah.**
Ciptakan sistem edukasi digital berbasis budaya nusantara.
Gunakan teknologi untuk **menguatkan identitas nasional.**
Karena yang akan bertahan di masa depan adalah yang **berakar kuat.**
---
## **16. Tentang Keberanian Mengambil Risiko**
Saya tahu kalian sedang berjuang.
Kadang takut, kadang bimbang.
Kadang hasil tidak sebanding dengan kerja keras.
Tetapi ingatlah satu hal:
**Perjuangan tak pernah sia-sia.**
Saya doakan:
Semoga kalian terus berani menghadapi risiko,
tanpa kehilangan nilai-nilai kemanusiaan.
Karena setiap perjuangan yang jujur
pasti akan dilihat oleh Tuhan.
---
## **17. Tentang Hubungan Antar-Manusia di Era Digital**
Ya Allah,
Di zaman yang serba otomatis ini,
jangan biarkan manusia kehilangan empati.
Aku berdoa agar PT Surabaya Solusi Integrasi
menjadi tempat kerja yang ramah.
Yang memanusiakan manusia.
Yang menyatukan hati dan pikiran.
Yang menyuburkan kasih sayang antar karyawan.
Biarlah inovasi teknologi mereka
tidak menciptakan keterasingan,
tapi **kedekatan spiritual.**
---
## **18. Doa untuk Rantai Ekosistem**
Saya juga tidak lupa mendoakan semua mitra kerja PT Surabaya Solusi Integrasi:
– para klien,
– mitra UMKM,
– vendor,
– supplier digital,
– dan para pelanggan.
Ya Allah,
Satukan mereka dalam kebaikan.
Hilangkan segala niat buruk.
Tumbuhkan saling percaya.
Jadikan mereka ekosistem yang **harmonis dan saling menguatkan.**
---
## **19. Tentang Waktu, Kesehatan, dan Keluarga**
Saya tahu banyak pekerja teknologi yang kurang tidur,
jarang bertemu keluarga,
dan sering lupa waktu.
Saya berdoa:
Semoga Engkau Ya Allah,
memberi mereka kesehatan,
keseimbangan hidup,
dan keberkahan waktu.
Jangan biarkan mereka sukses secara materi,
tapi hampa dalam batin.
Jangan biarkan rumah tangga mereka retak
karena ambisi dunia.
Jadikanlah keluarga mereka tempat pulang yang damai.
---
## **20. Penutup: Seruan untuk Indonesia Raya**
Anak-anakku,
Kita bukan hanya membangun perusahaan.
Kita sedang membangun peradaban.
Kita sedang menanam nilai.
Kita sedang menulis sejarah baru Indonesia.
Saya, Megawati Soekarnoputri,
sebagai ibu bangsa,
sebagai anak dari proklamator,
sebagai perempuan Indonesia,
dan sebagai bagian dari rakyat,
mengangkat tangan dan berdoa:
> **Ya Allah, angkatlah perusahaan ini ke tempat yang mulia.
> Bimbing mereka di jalan yang terang.
> Jauhkan mereka dari tipu daya dunia.
> Jadikan mereka agen perubahan.
> Agar bangsa ini tidak hanya merdeka secara lahir,
> tapi juga secara digital, moral, dan spiritual.**
**Amin Ya Rabbal ‘Alamin.**
---
**Dengan penuh cinta tanah air,**
**Prof. Dr. (H.C.) Megawati Soekarnoputri**
*Presiden RI ke-5*
*Putri Sang Proklamator*
*Ibu Bangsa dalam Zaman Digital*
---